Malam begitu lengah
Setelah sehari menghujam tubuh
Menggenggam seribu kata perintah
Yang belum terjemput
Lesu rangkai
jemari hati
Terusap keringat payang penuh
Mencumbu hasrat penuh
Menikam dingin menusuk tubuh
Yang semakin layu melagu berseru
‘Lorong jawab mana meneruskan pengusaian
Dari temali urusan kuat mengikat raga’
Tukas dari banyak tanya
Tak juga menghampiri
Mendesis nafas menahan bengis hidup
Mengalur alir tenang membisu
Tapi mencekam, menahan tangan bertindak
Lalu jiwa membatu mematung
Atmosfer damai
mulai melangit tinggi
Menyisakan pengap
yang menyigap
Tuubuh terbenam
bungkam
Sebgai sampul malam pasi
Admirer
(Neysha)
January
2011
No comments:
Post a Comment